BICARAsoal Kalimantan memang selalu kental dengan nuansa mistis. Ya, kisah Padang 12 yang berada di Kabupaten Ketapang , Kalimantan Barat begitu fenomenal dan ramai dibicarakan dari mulut ke mulut. Padang 12 yang terletak di antara Kecamatan Kendawangan dan Pesaguan ini bagi masyarakat lokal pasti sudah tak asing lagi. KETAPANG – Kecelakaan lalu lintas terjadi di di Jalan Tambang Bauxit, tepatnya di area simpang 4 KM 47 Desa Air Upas, Kecamatan Air Upas, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Kalbar. Melibatkan dump truck dengan nopol KB 8977 GE dengan sepeda motor Jenis Honda Supra x 125 bernomor polisi KB 6384 GO, Selasa 28/2/2023 lalu. Pengendara Motor RU 37 berboncengan dengan FE 11. Di mana sang anak FE meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan sang ayah mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Hal itu diungkapkan Kapolres Ketapang Polda Kalbar AKBP Laba Meliala melalui Kasat Lantas AKP Angga. Baca juga Hilang di Perairan Kendawangan Ketapang Kalbar, Satu ABK TB Sinar Pawan 1 Ditemukan Tak Beryawa Baca juga Kecelakaan di Batola Kalsel, Tabrak Truk Parkir Mahasiswi STIKIP PGRI Banjarmasin Meregang Nyawa Dia menjelaskan kronologi kecelakaan bermula saat dump truck roda enam yang dikendarai YA 56, melintasi jalan tambang bauxite dan melewati area persimpangan empat di KM 47 Desa Air Upas. Kemudian dikejutkan dengan munculnya sebuah kendaraan roda dua Honda Supra yang dikendarai pengendara kea rah depan. “Pengendara dump truck ini terkejut saat di depannya dari arah utara, melintas menyeberang jalan sepeda motor Honda Supra, dikarenakan jarak antara keduanya sudah dekat sehingga kecelakaan tidak dapat dihindari,” beber Angga. Di jelaskannya lebih jauh, sesaat setelah tabrakan, sepeda motor sempat terseret sejauh 15 meter dengan kondisi kedua Pengendara Motor terlempar ke bahu jalan sejauh 9 meter. Sudah dilakukan penanganan awal oleh anggota Polsek Marau dengan mendatangi TKP, mengevakuasi korban ke Puskesmas Air Upas. Serta mengamankan pengendara dump truck serta barang bukti kendaraan untuk dimintai keterangan awal. “Selanjutnya akan dilanjutkan penanganannya oleh Unit Laka Satlantas Polres Ketapang,” jelas Angga. Baca juga Kecelakaan Maut di Jalur Hauling Pulau Atas Kukar Kaltim, Dump Truck Adu Kuat 1 Orang Tewas Baca juga Laka Maut Simpang Rapak Balikpapan Menewaskan 5 Orang, Ini Pengakuan Sopir Truk Tronton Dengan adanya peristiwa ini, Kasat Lantas kembali menyampaikan himbauan kepada warga masyarakat untuk lebih mematuhi peraturan berlalu lintas. Memastikan kondisi tubuh fit saat berkendara, memastikan kelaikan kendaraan, menggunakan kelengkapan berkendara dengan baik, saling menghargai sesama pengguna jalan dan berhati hati saat melintasi jalan yang rusak dan minim penerangan. * Artikel ini telah tayang di dengan judul Laka Lantas Melibatkan Truk dan Sepeda Motor di Ketapang, Seorang Anak Meninggal Dunia, TRIBUNKALTENGCOM, LANDAK - Kecelakaan di Kalbar, melibatkan truk bernopol KB 9388 BA dengan Sepeda Motor Yamaha WR Nopol KB 2328 LY, di Jalan Raya Dusun Ayo Gundaleng, Desa Senakin, Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak, Minggu (13/2/2022) pukul 19.20 WIB. Akibat Kecelakaan tersebut Pengendara Motor mengalami luka sobek pada kepala, patah pada tangan kanan, luka lecet pada kaki sebelah Pontianak ANTARA - Polres Ketapang, Kalimantan Barat mencatat ada dua kasus tindakan korupsi yang ditangani selama 2021 yakni terkait pengelolaan Dana Desa Desa di dua desa di daerah tersebut. "Dari kasus korupsi sepanjang tahun 2021 setidaknya sudah menyelamatkan aset keuangan negara baik perkara yang sedang ditangani dalam proses sidik maupun dalam proses penyelidikan," ujar Kapolres Ketapang, AKBP Yani Permana saat dihubungi di Ketapang, Selasa. Baca juga Apel gelar pasukan Operasi Lilin Kapuas di Mapolres Ketapang Ia menyebutkan untuk kasus dugaan korupsi pertama yakni pengelolaan DD di Desa Silat, Kecamatan Manis Mata dengan kerugian Kasus sudah tahap I dengan satu tersangka dan Barang Bukti BB yang sudah dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum JPU. "Selanjutnya kasus dugaan korupsi pengelolaan DD Desa Tanjung Pura, Kecamatan Muara Pawan dengan kerugian Kasus ini sudah tahap II dengan tiga tersangka dan BB yang sudah dilimpahkan ke JPU. Baca juga Polisi dalami kasus penemuan mayat gantung diri di Kabupaten Ketapang Sementara untuk tindakan kasus pidana umum pada 2021 ini ada peningkatan sebesar 16 persen selama 2021 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. "Kasus tindak pidana umum tercatat ada 405 kasus yang ditangani selama 2021. Sedangkan selama 2020 terjadi 347 kasus. Sehingga pada 2021 mengalami kenaikan 58 jumlah kasus tindak pidana atau sebesar 16 persen dibanding 2020. Jumlah tersangka yang terlibat kasus pidana ada 334 dengan rincian laki-laki dewasa 313, wanita dewasa sembilan dan remaja di bawah umur 12," kata dia. Kemudian untuk tindak pidana narkoba ada sebanyak 116 kasus. Kejahatan ini naik sebanyak 44 kasus dibanding tahun 2020 yang hanya 72 kasus. Total pelaku kasus tindak pidana narkoba 148, laki-laki 134 dan perempuan 14. Baca juga Tim Penjinak Bom Brimob Polda Kalbar selidiki ledakan di Ketapang "BB yang diamankan yakni sabu berat total gram bruto, ekstasi 286,75 butir dengan total berat bruto 65,96 gram bruto dan uang tunai paparnya. Ia melanjutkan, kemudian kasus kecelakaan lalu lintas sebanyak 62 sepanjang 2021 dengan korban meninggal 37. Pada kasus ini juga mengalami kenaikan dibanding 2020 yang hanya 59 kasus dengan korban meninggal 32. "Terjadi kenaikan angka kasus kecelakaan lalu lintas sebanyak tiga kasus atau sekitar 5 persen. Jumlah korban meninggal juga naik dari tahun sebelumnya sebanyak 5 jiwa atau sekira 15 persen," ungkap Kapolres. Baca juga Polisi akan olah TKP lanjutan dugaan bunyi ledakan di Ketapang Kapolres menambahkan selain itu pihaknya juga ada melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat Ops Pekat Kapuas 2021 mulai 1 Desember hingga 14 Desember. Selama Ops Pekat pihaknya berhasil menangani sejumlah kasus tindak pidana. Kasus-kasus itu yakni narkoba 11 kasus meliputi 13 tersangka dan judi 14 kasus meliputi 25 tersangka. Kemudian miras 97 kasus meliputi 97 pelaku yang 11 di antaranya lanjut lidik selebihnya pembinaan dan senjata tajam Sajam 242 kasus meliputi 425 tersangka. Selanjutnya kasus prostitusi 72 kasus meliputi 144 pelaku, premanisme 48 kasus meliputi 48 pelaku dan petasan tujuh kasus meliputi tujuh pelaku. Terhadap ketiga kasus terakhir ini semua pelaku dilakukan pembinaan. "Secara keseluruhan, tren gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres Ketapang sepanjang 2021 ini naik dibandingkan tahun sebelumnya. Tentunya hal ini akan menjadi analisa dan evaluasi ke depannya untuk dapat menekan segala bentuk potensi gangguan Kamtibmas melalui kegiatan preemtif dan preventif serta penegakan hukum guna menciptakan Kamtibmas dan Kamseltibcar Lantas," kata dia. Baca juga Polres Ketapang terapkan PeduliLindungi tekan penyebaran COVID
KRISembilang-850 Lantamal XII Pontianak menyelamatkan delapan anak buah kapal (ABK) KLM Maju Indah yang dilaporkan tenggelam di perairan Ketapang, Kalimantan ANTARA News sumsel lintas daerah
PONTIANAK – Eko Syahputra Siregar, Bacaleg muda DPR RI dari dapil Kalbar mengatakan Kalbar, sebagai provinsi yang dikelilingi lautan, para nelayan memiliki peran vital dalam menyokong perekonomian daerah. Namun, ketidaktersediaan BBM subsidi yang dihadapi para nelayan telah menghambat aktivitas mereka di laut. “BBM subsidi, yang sebelumnya tersedia dalam jumlah memadai, kini sulit didapatkan. Itu salah satu masalah utama mereka nelayan. Saya dengar langsung di Kubu Raya, Mempawah, Singkawang, Sambas, dan Ketapang,” ucapnya Dia menambahkan bahwa para nelayan di Kalbar telah mengeluhkan peningkatan harga BBM non-subsidi yang tidak terjangkau bagi mereka. Ini berdampak dengan jam kerja di laut menjadi berkurang. Bahkan ada yang membatasi armada perikanan tetap melaut. Salah satu alasan paling krusial beban finansial meningkat, dan aksesibilitas terbatas untuk mempereleh BBM subsidi. Dampak dari kesulitan BBM subsidi ini, lanjut dia, tak hanya dirasakan secara individu oleh para nelayan. Akan tetapi juga perekonomian lokal. Para nelayan yang mengurangi jam kerja, diartikan kurangnya pasokan ikan dan hasil laut. Pada gilirannya mempengaruhi sektor perdagangan ikan dan industri pengolahan di daerah tersebut. Di sisi lain, lanjutnya, para nelayan juga menghadapi risiko kecelakaan di laut akibat pemakaian BBM tak memenuhi standar. Diapun optimis pemerintah daerah dan pusat menyadari tantangan ini dan berupaya terus menemukan solusi terbaik. “Mereka nelayan sesungguhnya telah mengajukan keluhan dan permohonan kepada pemerintah pusat guna meningkatkan alokasi BBM subsidi yang tersedia untuk para nelayan. Selain itu, beberapa inisiatif lokal juga telah diluncurkan, seperti pelatihan dan pengembangan alternatif energi memitigasi ketergantungan nelayan pada BBM,” ucapnya. Menghadapi situasi ini, lanjutnya, peran berbagai pihak sangat penting. Pemerintah pusat harus meningkatkan alokasi BBM subsidi tersedia bagi nelayan Kalimantan Barat di setiap daerah. Di sisi lain, mempercepat penyaluran dan mengurangi birokrasi memperlambat proses mendapatkan BBM subsidi juga harus dilakukan. “Dan kamik optimis pemerintah daerah akan terus mendukung nelayan dengan memberikan pelatihan dan fasilitas pengembangan alternatif energi,” pungkas Eko.den. PONTIANAK – Eko Syahputra Siregar, Bacaleg muda DPR RI dari dapil Kalbar mengatakan Kalbar, sebagai provinsi yang dikelilingi lautan, para nelayan memiliki peran vital dalam menyokong perekonomian daerah. Namun, ketidaktersediaan BBM subsidi yang dihadapi para nelayan telah menghambat aktivitas mereka di laut. “BBM subsidi, yang sebelumnya tersedia dalam jumlah memadai, kini sulit didapatkan. Itu salah satu masalah utama mereka nelayan. Saya dengar langsung di Kubu Raya, Mempawah, Singkawang, Sambas, dan Ketapang,” ucapnya Dia menambahkan bahwa para nelayan di Kalbar telah mengeluhkan peningkatan harga BBM non-subsidi yang tidak terjangkau bagi mereka. Ini berdampak dengan jam kerja di laut menjadi berkurang. Bahkan ada yang membatasi armada perikanan tetap melaut. Salah satu alasan paling krusial beban finansial meningkat, dan aksesibilitas terbatas untuk mempereleh BBM subsidi. Dampak dari kesulitan BBM subsidi ini, lanjut dia, tak hanya dirasakan secara individu oleh para nelayan. Akan tetapi juga perekonomian lokal. Para nelayan yang mengurangi jam kerja, diartikan kurangnya pasokan ikan dan hasil laut. Pada gilirannya mempengaruhi sektor perdagangan ikan dan industri pengolahan di daerah tersebut. Di sisi lain, lanjutnya, para nelayan juga menghadapi risiko kecelakaan di laut akibat pemakaian BBM tak memenuhi standar. Diapun optimis pemerintah daerah dan pusat menyadari tantangan ini dan berupaya terus menemukan solusi terbaik. “Mereka nelayan sesungguhnya telah mengajukan keluhan dan permohonan kepada pemerintah pusat guna meningkatkan alokasi BBM subsidi yang tersedia untuk para nelayan. Selain itu, beberapa inisiatif lokal juga telah diluncurkan, seperti pelatihan dan pengembangan alternatif energi memitigasi ketergantungan nelayan pada BBM,” ucapnya. Menghadapi situasi ini, lanjutnya, peran berbagai pihak sangat penting. Pemerintah pusat harus meningkatkan alokasi BBM subsidi tersedia bagi nelayan Kalimantan Barat di setiap daerah. Di sisi lain, mempercepat penyaluran dan mengurangi birokrasi memperlambat proses mendapatkan BBM subsidi juga harus dilakukan. “Dan kamik optimis pemerintah daerah akan terus mendukung nelayan dengan memberikan pelatihan dan fasilitas pengembangan alternatif energi,” pungkas Eko.den.
ILUSTRASI Korban meninggal dunia. (Dok. Tribun) PRANUSA.ID- Insiden kecelakaan yang melibatkan pengendara truk Fuso dengan seorang pemotor terjadi di jalan Trans Kalimantan KM 1, tepatnya di kawasan Kecamatan Simpang Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Minggu (02/01/2022). Akibatnya, pemotor bernama Jatek (35) yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion meninggal dunia.
PONTIANAK - Berikut berita Kalbar Populer hari ini Jumat 19 Mei 2023 dimulai dengan berita Tidak Lampirkan Bukti Visum Korban Pencabulan, Tiga Polisi di Pontianak Dilaporkan ke Polda Kalbar. Selanjutnya, Mahfud MD Sebut Ada Industri Hukum di Kalbar, Kejati Kalbar Siap Sanksi Oknum Jaksa Nakal. Lalu, Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Tabrak Satu Keluarga di Landak, Dua Orang Meninggal Dunia. Sedangkan terakhir, Terdakwa Pengasuh Cabul di Ketapang Divonis Mati, Pemerhati Anak Sudah Memenuhi Rasa Keadilan. Simak rangkuman 4 berita Kalbar Populer pilihan hari ini • Sebuah Rumah di Jalan Pulau Natuna Singkawang Barat Terbakar 1. Tidak Lampirkan Bukti Visum Korban Pencabulan, Tiga Polisi di Pontianak Dilaporkan ke Polda Kalbar Penasehat Hukum Korban Dewi Aripurnawati saat menunjukkan surat laporan ke Bidpropam Polda Kalbar. Rabu 17 mei 2023. PONTIANAK - Tiga personel dari Satreskrim Polresta Pontianak dilaporkan ke Bidpropam Polda Kalbar atas dugaan tidak profesional dalam menjalankan tugas. Tiga personel tersebut dilaporkan karena tidak melampirkan bukti visum et repertum di dalam berkas penyidikan kasus pencabulan anak dibawah umur. Didampingi ketua Yayasan Nanda Dian Nusantara, Devi Tiomana yang juga ketua Jaringan Perlindungan Anak Kalbar serta Penasehat Hukumnya Dewi Aripurnawati, ibu korban melaporkan tiga personel tersebut pada Rabu 17 mei 2023. Baca selengkapnya di sini 2. Mahfud MD Sebut Ada Industri Hukum di Kalbar, Kejati Kalbar Siap Sanksi Oknum Jaksa Nakal Menkopolhukam Mahfud MD. Dok. PONTIANAK - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan adanya fenomena industri hukum di Kalbar. Mahfud MD menyampaikan, bahwa adanya keresahan kepala daerah satu diantaranya Gubernur Kalbar Sutarmidji, karena ditengah proyek pembangunan yang sedang berlangsung, ada oknum Jaksa yang melakukan pemeriksaan dugaan korupsi, dan diduga melakukan Pemerasan. Terkait hal tersebut, Kejaksaan Tinggi Kalbar melalui Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Kalbar Pantja Edi Setiawan menyampaikan pihaknya akan segara menindaklanjuti informasi tersebut. Baca selengkapnya di sini • Kemenag Kalbar Akan Telusuri Faktor CJH yang Belum Lakukan Pelunasan Biaya Haji
TRIBUNJATIMCOM, BANYUWANGI - Dua kapal yang beroperasi di jalur Ketapang-Gilimanuk bertabrakan, Jumat (13/5/2022) malam.. Tabrakan ini mengakibatkan kerusakan di beberapa bagian kapal, serta dua orang penumpang mengalami luka.. Dua kapal tersebut adalah KMP Trisila Bhakti II dan KMP Gerbang Samudera II. Sebelum bertabrakan kedua kapal tersebut bersandar di dermaga Pelabuhan ASDP Ketapang Pontianak Antaranews Kalbar - Telah terjadi kecelakaan tunggal pesawat jenis Thras PK-ELB milik PT Elang Nusantara Air yang sedang menaburkan pupuk untuj kelapa sawit milik Sinarmas Group di Blok G, H 47, di Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Kalbar, Sabtu. "Kejadian kecelakaan tunggal pesawat tersebut sekitar pukul WIB di Jalan Kebun Blok G, H47 Cendana Estate, Dusun Carik Desa Belaban Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, yang sedang bekerja mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang Purnomo dalam keterangan tertulis di Pontianak. Ia menjelaskan, pilot pesawat tersebut, yakni warga Australia Martin Derren Scott dan pilotnya dalam keadaan baik-baik saja, sementara tersebut mengalami patah sayap, patah roda dan tidak ada ledakan. Kronologis kejadian, yakni sekitar pukul pesawat seperti biasa mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana Estate. Pesawat tersebut sudah melakukan bolak balik landasan Cendana Estate sekitar 50 kali mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun Cendana Estate tersebut. "Sekitar pukul WIB, Maneger Cendana Estate, Imam mendapatkan informasi bahwa pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat darurat di Jalan Kebun Blok G, H 47 Cendana Estate, Dusun Carik, Desa Belaban Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, kemudian pihaknya langsung mendatangi TKP dan langsung menutup jalan tersebut dan Pesawat tersebut di tutup dengan terpal supaya tidak terjadi hal yang tidak di inginkan," kata Nanang. Sementara itu, menurut keterangan saksi mata yang ada di lokasi kejadian saudara Jumadi 40 pekerjaan operator traktor Cendana Estate menyatakan, sekitar pukul WIB, pesawat terbang rendah dan tiba tiba pesawat turun dan menghantam jalan. "Kemudian saksi melihat pilot keluar dari pesawat, pilot mengatakan dengan bahasa asing yang tidak dia mengerti oleh saksi mata seakan pilot minta panggilkan kru Bandara Cendana Estate, dan pilot menunggu di lokasi pesawat sampai menunggu kru bandara datang ke lokasi kejadian," ujarnya. Menurut informasi dari Manager Cendana Estate, Imam menyatakan, belum ketahui sebabnya pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat mendadak, pihak perusahaan sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak KNKT, dan pihak KNKT akan datang ke TKP, Minggu 4/11. KALBARNEWSCO.ID (KUBU RAYA) - Guna menekan angka lakalantas di Jalan Trans Kalimantan, Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya bersama Dinas Perhubungan Kalbar dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah 14 memasang Pita kejut di Depas Pos Polisi Desa Lingga Kecamatan Sungai Ambawang Kab Kubu Raya. Kasat Lantas Polres Kubu Raya, Iptu Tatang Rosyadi menjelaskan pemasangan Pita Kejut di KETAPANG, – Pihak keluarga AG, warga yang tewas ditembak setelah diduga menyerang polisi di Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Kalbar minta kasus tersebut diusut tuntas. Perwakilan keluarga Suhariadi mengatakan, apa yang menimpa AG bukan sebuah kecelakaan melainkan pembunuhan. "Ini bukan urusan kecelakaan, urusan tabrakan, ini kan membunuh," kata Suhariadi dalam keterangan video yang diterima, Minggu 9/4/2023.Baca juga Serang Polisi Pakai Sajam, Seorang Warga Ketapang Kalbar Tewas Ditembak Menurut Suhariadi, sebenarnya persoalan ini adalah persoalan kecil. Menurut dia, kedatangan anggota kepolisian di rumah AG saat kejadian, diduga tanpa perintah Kapolsek Nanga Tayap, melainkan diperintah seorang pengusaha pemilik alat berat, Akiang.“Ibarat kasarnya, itu diperintah Akiang. Polisi dikambinghitamkan Akiang agar mendapatkan eksavator,” ucap Suhariadi. Suhariadi mengatakan, andaipun AG merampas hak Akiang, harusnya Akiang melapor ke Polsek. Kemudian Polsek bisa mengeluarkan perintah penangkapan. "Tapi perintah Akiang saja, sampai anggota datang ke sini," ujar Suhariadi. Ditambahkan Suhariadi, bagaimana pun pihak keluarga ataupun kerabat AG meminta keadilan, meminta pertanggungjawaban Akiang. Baca juga Warga Tewas Diduga Serang Polisi di Ketapang, Kapolda Kalbar Bentuk Tim Gabungan Kemudian meminta kepolisian mengusut dan memproses sebagaimana mestinya hukum ini ditegakkan. . 264 367 490 418 243 148 393 239

kecelakaan di ketapang kalbar